Cara Upload Prestashop dari Localhost ke Hosting yang Gampang
Nggak sedikit orang yang lebih memilih membangun website Prestashop-nya di localhost. Kenapa? Alasan yang pertama, kita bisa hemat penggunaan memori di hosting.
Selain itu, kita juga bisa meminimalisir kesalahan nih saat membangun website. Barulah setelah jadi dan dirasa oke, kita tinggal upload saja semua file website ke hosting.
Cara upload Prestashop dari localhost ke hosting ini juga gampang banget, kok. Kita tinggal pindahkan semua file dan database-nya ke hosting melalui cPanel.
Nah, untuk lebih lengkapnya, Sahabat Qwords bisa simak nih cara upload Prestashop dari localhost ke hosting berikut ini. Yuk!
Langkah 1 – Kompres File dan Database Prestashop di Localhost
Untuk memindahkan semua file website, kita harus kompres lebih dulu nih dalam satu file .zip.
Setelah itu barulah kita men-download database Prestashop kita dari phpMyAdmin di localhost. Ikuti cara di bawah ini, ya!
1. Masuk ke lokasi folder website Prestashop tersimpan di localhost. Lalu, klik kanan pada folder > Send to > Compressed (zipped) folder.
2. Jika sudah, akses localhost/phpMyAdmin di browser untuk mengakses database.
3. Pilih database Prestashop kita di sebelah kiri. Lalu, klik Export pada menu bar di bagian atas.
4. Pilih Quick di bagian Export method dan SQL di bagian Format. Lalu, klik Export.
5. Tunggu sampai file selesai ter-download.
Langkah 2 – Cara Upload Prestashop dari Localhost ke Hosting
Nah, sekarang kita sudah memiliki file .zip dan database dari website kita. Selanjutnya, kita akan upload keduanya ke hosting yang kita gunakan.
Dalam tahapan ini, kami akan menggunakan cPanel, ya. Jadi, Sahabat Qwords bisa sesuaikan saja dengan panel yang dimiliki.
1. Login ke akun cPanel kita.
2. Pilih menu File Manager di bagian Files. Lalu, masuk ke folder public_html atau direktori lain tempat website kita tersimpan.
3. Klik Upload di bagian atas.
4. Klik Select File dan pilih file .zip website kita. Tunggu sampai proses upload selesai.
5. Kembali ke folder public_html, lalu klik kanan pada file .zip website kita dan pilih Extract.
6. Masukkan /public_html pada kolom yang tersedia. Lalu, klik Extract Files.
7. Buka folder yang sudah kita ekstrak tersebut. Lalu, klik Select All di bagian atas.
8. Klik kanan > Move pada seluruh file. Lalu, masukkan /public_html pada kolom yang tersedia dan klik Move Files.
Langkah 3 – Membuat User dan Database Baru di Hosting
Setelah file website di-upload, sekarang saatnya kita untuk meng-import database Prestashop. Tetapi, sebelum itu kita harus buat user dan database baru lebih dulu di hosting.
1. Pilih menu MySQL Databases di bagian Databases.
2. Masukkan nama database di bagian Create New Database. Pastikan namanya sama dengan yang kita gunakan di localhost, ya. Lalu, klik Create Database.
3. Scroll halaman ke bawah sampai ke bagian Add New User. Masukkan username dan password di kolom yang tersedia, lalu klik Create User.
4. Scroll halaman ke bawah sampai ke bagian Add User to Database. Pilih user dan database yang baru kita buat. Lalu, klik Add.
5. Di halaman Manage User Privileges, klik checkbox All Privileges dan klik Make Changes.
Langkah 4 – Import Database Prestashop di Hosting
Nah, setelah user dan database yang baru jadi, sekarang kita bisa import database dari localhost ke hosting. Yuk, ikuti cara berikut ini!
1. Kembali ke halaman dashboard cPanel. Lalu, pilih menu phpMyAdmin di bagian Databases.
2. Pilih database yang baru kita buat di sebelah kiri. Lalu, klik Import pada menu bar di sebelah kanan.
3. Klik Choose File di bagian File to Import. Lalu, pilih file database Prestashop kita dalam format .sql.
4. Klik Go.
5. Pilih database Prestashop yang baru di sebelah kiri. Lalu, pilih tabel ps_configuration.
6. Di sebelah kanan, cari baris PS_SHOP_DOMAIN dan PS_SHOP_DOMAIN_SSL. Lalu, klik Edit.
7. Ganti value kedua baris tersebut menjadi www.nama.domains.
8. Kembali ke dashboard cPanel, lalu pilih menu File Manager di bagian Files.
9. Masuk ke folder config dan klik kanan pada file setting.inc.php. Lalu, pilih Edit.
10. Ganti beberapa baris define(‘_DB_) menjadi seperti berikut ini:
define(‘__PS_BASE_URI__’, ‘/‘); define(‘_DB_NAME_’, ‘nama_database_anda di hosting‘); define(‘_DB_USER_’, ‘user_database_anda di hosting‘); define(‘_DB_PASSWD_‘, ‘password_database_anda di hosting‘);
11. Simpan perubahan file.
Sampai di sini, cara upload Prestashop dari localhost ke hosting sudah selesai nih. Gampang banget, kan?
Jika ada pertanyaan lain, langsung saja hubungi tim kami melalui Live Chat, Call Center atau Support Ticket, ya.
Cek juga artikel tutorial kami yang lain dengan klik di sini!