
Perlu Bantuan?
Kami siap membantu anda
24 jam
Apakah itu file .htaccess?
File .htaccess bisa disebut sebagai file konfigurasi yang berisi arahan yang harus dilakukan server. Salah satu fungsi umum dari file htaccess adalah untuk membatasi akses ke file tertentu atau direktori di Internet atau intranet, atau untuk menentukan halaman web tertentu yang akan diakses ketika ada permintaan file oleh browser.
Seberapa pentingkah file .htaccess ini? Bisa dibilang sangat penting karena jika sebuah blog WordPress tidak mempunyai file ini pada direktori website nya, hal yang sering terjadi adalah munculnya pesan error. Pesan error yang bisanya sering muncul adalah 403 Forbidden dan 500 Internal Server Error.
Untuk itu, pada tulisan kali ini akan membahas mengenai file .htaccess, khususnya file .htaccess default wordpress . Tak jarang juga ada keluhan yang masuk dengan masalah error yang dikarenakan kesalahan konfigurasi atau tidak adanya file .htacess pada websitenya. So, semoga saja tulisan ini dapat berguna bagi mereka yang kebetulan mempunyai masalah serupa.
Oke, tanpa basa-basi lagi berikut ini konfogurasi dafault file .htaccess untuk WordPress:
File .htaccess Default WordPress
# BEGIN WordPress RewriteEngine On RewriteBase / RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d RewriteRule . /index.php [L] # END WordPress
Bagi anda yang belum tahu bagaimana cara menambahkan file .htaccess untuk blog WordPress, caranya gampang kok:
1. Masuk ke cPanel akun hosting anda
2. Masuk ke File Manager kemudian ke direktori blog WordPress
3. Pada menu di kiri atas, pilih New File kemudian beri nama “.htaccess” (tanpa tanda kutip)
4. Lalu masukan script standar htaccess diatas pada file yang baru saja dibuat tadi, lalu klik save.
24 jam
Thanx
tutorial yg sederhana dan bermanfaat sob.. maturnuwun.
btw, salah satu blog saya di misal domainsaya.com selalu redirect ke domainsaya.com/cgi-sys/defaultwebpage.cgi itu bagaimana mengatasinya ya… ubek2 google,forum2 tp blom solved juga…
terima kasih kembali pak :), kalau redirectnya ke cgi ada kemungkinan domain belum mengarah ke IP baru (apabila hosting mengadakan perubahan ip)
terima kasih buat infonya… kita sangat terbantu dengan tulisan anda. salam kenal Hamim
Terima kasih tutorialnya sobat…saya sangat terbantu…tapi kok di dalam file htcacess saya banyak sekali sampah dari supercache ya…apa itu kalo dihapus tidak apa2?
mau tanya gan.. saya ada masalah dengan .htaccess default wordpress.. punya saya dia hilang.. dihapus sama hacker
saya mau buat lagi seperti tutorial diatas. akan tetapi tidak berhasil.. not exist..
bisa dibantu… email yach.. makasih..
not exist atau already exist pak? biasanya tidak bisa buat htaccess baru karena ada htacces yang tersembunyi (hidden) di folder tersebut. coba bapak “show hidden” kan supaya htaccess yg tersembunyi nya kelihatan dan bisa dihapus agar bisa buat yang baru
hatur nuhun tutorialnyah … 🙂
Terima kasih atas infonya, seblumnya saya kesulitan, setelah dapat tutorial ini akhirnya saya bisa buar permanen link wp saya
Thanks gan,… akhirnya bisa ngehosting… ternyata sesederhana itu… once more,… thanks gan…
sangat membantu,kebetulan saya baru mengganti file htacces saya.
kemudian acces plugin jd error,lalu saya coba cara diatas, dan berhasil
terima kasih
makasih untuk share ilmunya, bermanfaat buat blog saya yang sempat error.. makasih ya 🙂
Juga alami masalah yang kyk begini. Cara diatas sangat membantu… thank u
tutorial yg sederhana dan bermanfaat sob.. maturnuwun.
btw, salah satu blog saya di misal domainsaya.com selalu redirect ke domainsaya.com/cgi-sys/defaultwebpage.cgi itu bagaimana mengatasinya ya… ubek2 google,forum2 tp blom solved juga…
@Kemeja Flanel bandung apakah saat ini kendala tersebut masih Anda alami ?
Apabila masih dialami, Anda dapat membuka tiket support ke tim teknis kami agar dapat kami bantu pengecekannya.
Mas tanya dong, kalo misalkan ketika upload gambar di web selalu gagal itu biasanya knp ya?
Sblmnya terima kasih jawabannya
@Boneka Wisuda Agar tim support kami dapat membantu pengecekannya, silahkan membuat tiket support ke Dept Teknis kami dan melampirkan juga pesan errornya. 🙂
Kalo pake plugin ada kah plugin yang buat otomatis mas?
buat web wordpressnya offline, udah diupload, ternyata problemnya htaccessnya harus kayak yg di atas yah… ^_^ thank you
Untuk kesekian kalinya artikel ini… cuma untuk copy htaccess yang di atas. thanks artikelnya masih ada.
Nyari default htaccess ketemu disini, langsung copas deh ke notepad. Haturnuhun juragan 😀
terselesaikan sudah masalah error 500 tadi, thx
terima kasih sudah berbagi
Wah sangat bagus untuk artikel ini. Akhirnya ketemu caranya.
terima kasih sudah berbagi
Thanks for sharing!
Thanks for sharing!